PERCABANGAN
/ PEMILIHAN
A. Perintah
Percabangan
Pada beberapa kasus
terkadang kita menginginkan computer melakukan suatu pernyataan tertentu bila
suatu kondisi terpenuhi. Dalam visual basic perintah percabangan atau pemilihan
keputusan dapat dilakukan dengan statement If…Then dan Select Case.
1.
Statement If…Then
Statement ini digunakan untuk melakukan
aksi setelah melakukan pengujian terhadap suatu kondisi. Pernyataan dalam blok
statement hanya akan dilaksanakan ketika kondisi pengetasan atau pengujian
bernilai benar. Statement If..Then memiliki beberapa sintaks atau cara
penulisan sesuai dengan jumlah pernyataan yang akan dieksekusi.
If…Then dengan Kondisi dan Pernyataan Tunggal
If <kondisi> Then <Pernyataan>
Contoh:
If Nilai >= 60 Then Keterangan = “Lulus”
If..Then dengan Pernyataan Jamak
Contoh:
If <Kondisi> Then
<pernyataan_1>
If Nilai >= 60 Then
<pernyataan_2>
Keterangan = “Lulus”
.
Ucapan = “Selamat”
.
End If
<pernyataan_n>
End If
If…Then dengan 2 kondisi.
Contoh:
If <Kondisi> Then If Nilai
>= 60 Then
<pernyataan_jika_kondisi_benar> Keterangan = “Lulus”
Else
Ucapan= “Selamat”
Else
<pernyataan_jika_kondisi_salah> Keterangan = “Tidak Lulus”
End If Ucapan = “Jangan
Bersedih”
End If
2.
Statement Select Case
Sama halnya seperti statemen If...Then, Select Case juga
mengerjakan suatu blok statemen berdasarkan uji nilai ekspresi. Perbedaannya adalah
pada tata cara penulisan dan pengelompokan nilai dari variabel/kondisi.
Sintaks :
Select Case <Variabel penguji>
Case <Nilai_1>
<Pernyataan_1>
Case <Nilai_2>
<Pernyataan_2>
Case Else
<Pernyataan_n>
Select Case <Variabel penguji>
Case <Nilai_1>
<Pernyataan_1>
Case <Nilai_2>
<Pernyataan_2>
Case Else
<Pernyataan_n>
End Select
Contoh:
Select Case Nilai
Case “A”
Keterangan = “Sangat Memuaskan”
Case “B”
Keterangan = “Memuaskan”
Case “C”
Keterangan = “Cukup”
Case Else
Keterangan = “Kurang”
End Select
Contoh:
Select Case Nilai
Case “A”
Keterangan = “Sangat Memuaskan”
Case “B”
Keterangan = “Memuaskan”
Case “C”
Keterangan = “Cukup”
Case Else
Keterangan = “Kurang”
End Select
Praktikum I (Form Belanja Sederhana)
Berikut adalah langkah-langkah membuat form belanja sederhana menggunakan
visual studio.
1.
Pertama buka aplikasi Visual Studio, kemudian
buat project baru dengan cara File, New,
Project.
2.
Setelah itu buat nama project sesuai dengan
keinginan masing-masing. Kemudian Ok.
3.
Setelah membuat New Project, maka akan tampil
sebuah form seperti gambar dibawah ini.
4.
Selanjutnya adalah kita buat komponen apa saja
yang ada didalam form belanja sederhana. Misalnya seperti gambar di bawah ini.
Terdapat 7 label yaitu “Nama Barang, Harga Satuan, Jumlah Barang, Total Harga,
Diskon, Total Bayar dan Bonus”, kemudian buat 3 textbox disebelah tiap-tiap
label. Kemudian tambahkan 3 button untuk proses “Hitung, Ulang, dan Keluar”.
5.
Setelah itu ganti properties dari textbox dan
button, yaitu ubah value textbox Nama Barang menjadi “tb_barang”, value textbox
Harga Satuan menjadi “tb_harga”, value textbox Jumlah Barang menjadi
“tb_jumlah”, value textbox Total Harga menjadi “tb_total”, value textbox Diskon menjadi “tb_diskon”,
value textbox Total Bayar menjadi “tb_bayar” dan untuk value Bonus menjadi
“tb_bonus”. Untuk value button juga diubah menjadi “btn_hitung, btn_ulang, dan
btn_keluar”. Bisa juga ubah nama value sesuai dengan keinginan masing-masing.
6.
Selanjutnya adalah sisipkan kode untuk button
“Hitung”.
7.
Kemudian sisipkan kode untuk button “Ulang”.
8.
Lalu sisipkan juga kode untuk button “Keluar”.
9.
Jika sudah selesai menyisipkan semua kode, maka
jalankan program dengan menekan tombol “F5”.
10. Berikut
adalah hasil tampilan dari form belanja sederhana.
Praktikum II (Form Order Makanan)
Berikut adalah langkah-langkah membuat form order
makanan menggunakan visual studio.
1. Pertama buka aplikasi Visual Studio, kemudian
buat project baru dengan cara: File, New, Project.
2.
Setelah itu buat nama project sesuai dengan
keinginan masing-masing. Kemudian Ok.
3.
Setelah membuat New Project, maka akan tampil
sebuah form seperti gambar dibawah ini.
4.
Selanjutnya adalah kita buat komponen apa saja
yang ada didalam form order makanan tersebut. Misalnya seperti gambar di bawah
ini. Terdapat 8 label yaitu “Harga, Label2, Harga, Label4, Menu Pesanan, Berapa
Porsi Makanan, Berapa Porsi Minuman dan Label8”. Pada form ini untuk Label2,
Label4, dan Label8 tidak diubah Namanya, karena label tersebut nantinya akan
muncul otomatis harganya pada saat memilih makanan maupun minuman. Pada form
ini juga memuat checkbox apabila ingin memilih minuman. Kemudian buat 3 textbox
disebelah tiap-tiap label. Setelah itu buat combobox untuk menu makanan dan
minuman. Lalu 2 textbox disebelah porsi makanan atau minuman. Kemudian
tambahkan 1 button untuk proses “Hitung”.
5.
Setelah itu ganti properties dari textbox dan
button, sesuai dengan keinginan masing-masing.
6.
Untuk combobox1 ubah value menjadi “cb_makanan”,
kemudian tambahkan datanya yaitu dengan cara: Properties, Collection, kemudian
tambahkan data seperti gambar dibawah ini.
7.
Untuk combobox2 ubah nama value menjadi
“cb_minuman”, kemudian tambahkan datanya dengan cara yang sama seperti
combobox1.
8.
Kemudian sisipkan kode program berikut untuk combobox
minuman dan combobox makanan.
9. Disini
kita menginisialisasi dari label 3 yang nantinya akan otomatis muncul harga
dari minuman yang kita pilih.
10. Kemudian
sisipkan juga kode berikut.
11. Setelah
sudah selesai menyisipkan semua kode, kemudian jalankan programnya dengan cara
menekan tombol “F5” atau start pada navigasi diatas.
12. Berikut
adalah hasil tampilan form order makanan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar